Zona Open Space

 Pekan ini kami tiba di zona Open Space. zona paling membuat deg-degan, hahaha...karena di zona ini saatnya kami membuka diri pada dunia luar, setelah sekian bulan beraktivitas dan berjuang di dalam Hexagon City.

Untuk pertama kalinya, Hexagon CIty mengadakan Virtual Conference yang akan diikuti oleh seluruh warga Hexagon City dan konferensi ini terbuka juga untuk umum. Wow seru yaa. Virtual Conference ini akan diadakan dari tgl 8-22 Februari 2021 melelaui berbagai platform media sosial Hexagon City, dari Instagram, Facebook, Youtube, dan ada juga yang melalui zoom. Pekan ini aku pun mulai memasang twibbon Virtual Conference, yang menandakan aku akan mengikuti virtual conference perdana ini.  

Dalam konferensi ini, warga hexagon city atau biasa disebut hexagonia boleh memilih mau berperan sebagai apa di dalamnya. Bisa menjadi Speaker atau pembicara, ini yang sangat diharapkan semua memberanikan diri menjadi speaker dan berbagi ilmu. Bisa juga menjadi Participant yaitu peserta konferensi. Bisa menjadi Bumblebee, orang yang melihat dari ke dalam ruangan satu speaker ke speaker lain. Bisa juga menjadi Butterfly, berdiam sejenak untuk merefleksikan diri dari sekian banyak materi speaker. Untuk pekan ini aku memilih untuk menjadi participant dan bumblebee terlebih dahulu. Karena aku masih mengumpulkan materi untuk aku berikan pekan depan saat menjadi speaker. 

Sudah lama aku ingin membagikan ilmu yang aku miliki, tapi seringkali tak tau bagaimana caranya, kurang percaya diri apakah ilmu yang mau aku bagi ini bermanfaat atau tidak ya, dan pemikiran -pemikiran lain yang berakhir dengan tidak berbagi apa-apa..huhu. Akhirnya, di zona ini, aku merasa, mungkin ini saatnya, aku bisa berbagi. Tidak perlu memikirkan nanti ada yang menonton atau tidak, tapi ini adalah sebuah progress bagi diriku sendiri, karena berbagi ilmu adalah salah satu ladang amal jariyah kita. 

Cukup lama aku menimbang-nimbang berpikir apa yang ingin kubagikan. Apa yang ingin kubahas saat menjadi speaker. Akhirnya aku memutuskan ingin berbagi tentang Creative Presentation. Ini pertama kali disampaikan oleh teman-teman di co house, dan aku baru tersadar, oiya ya, aku bisa berbagi sedikit tentang ini. Latar belakangku yang memang pernah berprofesi sebagai arsitek dan designer, cukup banyak berperan dalam kemampuanku membuat presentasi. Namun selama ini, aku hanya mengandalkan feeling dan referensi saja saat mendesain presentasi. Maka, pekan ini aku mulai mengumpulkan materi dan teori yang akan mendukung materi ku saat conference nanti, semoga bisa benar -benar bermanfaat untuk teman-teman.

Pekan ini, selain mempersiapkan materi, aku pun mulai menghadiri  konferensi dari beberapa speaker, salah satunya tentang "Serba - serbi Live Streaming" dari mbak Ricca Nourma. Seru dan bermanfaat sekali materinya, membuat saya lebih terbuka tentang ilmu live streaming. Banyak ternyata yang harus disiapkan dengan baik, dari perlengkapan seperti pencahayaan, kamera, hingga ke naskah dan rundown streaming. wow, tadinya sy hanya terpikir slide aja. Masya Allah, barakallah ilmunya mbak Ricca. 

Oiya pekan ini, ada beberapa teman-teman satu cluster yang akan menjadi speaker, seru yaa masya Allah, semoga dilancarkan dan dimudahkan. aamiin